Rabu, 08 Maret 2017
Mimpi pecah
Aku tidak menyalahkan siapapun, kalau nyatanya dulu kita pernah sepakat saling menyatukan, cukup kita saja yang gagal membuat semuanya indah, bagaimanapun kamu pernah menjadi seseorang yang menyemangatiku berjuang, aku hanya perlu berlapang hati, menerima, ternyata kita memang tidak berhasil berjuang menyatukan mimpi...
Aku
Menjadi kamu mungkin menyenangkan, setelah dicintai bisa semudahnya membuang. Setelah disayangi lantas kau merasa berhak menyakiti. Sementara aku tertatih untuk berdiri kembali. Andai mudah membencimu, aku sudah melakukannya semenjak kamu memilih berlalu. Namun perasaan tak pernah sepenuhnya bisa dikendalikan. Aku masih mencarimu dalam doa-doa, meski tidak sesering dulu sewaktu awal aku terluka. Lelah rasanya begini, mengharapkanmu yang tak pernah peduli. Menggenggam hati seseorang yang tak lagi bersedia dimiliki.
Kamis, 02 Maret 2017
Langganan:
Postingan (Atom)